nah kali ini kita bahas aktor idola ane yang satu ini yuu, Vin Diesel. tau kan? deso nih yang ga tau!! Biasanya sih ane lebih sering ngejulukin aktor kece ini "si Botak Seksi" sampe-sampe orang tua ane ngakak ngedengernya (padahal biasa aja deh yah -_-). nge-fans juga? check this out!!
Pendidikan akting pertama yang didapat Vin Diesel mungkin adalah dari ayah tirinya yang mengajar akting. Cowok yang punya keturunan Italia dan Afrika ini mengawali debutnya di dunia teater saat baru berusia tujuh tahun.Saat itu Vin ditunjuk untuk ikutan main di sebuah teater berjudul Dinosaurs Door.
Hasilnya?
Vin berhasil nampilin performa sempurna dalam aksi teater pertamanya.
Padahal, awal mula Vin berperan di teater tersebut sama sekali nggak disengaja.
Semua berawal dari kenalakannya.
Saat Vin berusia 7 tahun, Vin dan temannya mencuri masuk ke sebuah teater
untuk berbuat iseng. Seorang wanita tiba-tiba menghentikan Vin dan menawarkan
sebuah naskah drama dan uang sebesar US$20 dengan syarat Vin harus datang ke
teater setiap hari sepulang sekolah.
Saat berusia 17 tahun, Vin sempat bekerja sebagai tukang pukul di beberapa
club. Di sinilah awalnya ia mendapat nama Vin Diesel. Keterlibatannya di layar lebar pertama kali
adalah di film Awakenings Tahun 1990, namun dia tidak memiliki peran yang
begitu penting disini. Vin memutuskan
meninggalkan kuliahnya untuk membuat film pendek berjudul MULTI-FACIAL.
Film ini akhirnya berhasil masuk festival film Cannes dan mendapat sambutan
positif.
Setelah SMA, Vin terdaftar sebagai jurusan
bahasa Inggris di Hunter College, namun keluar setelah tiga tahun dan pergi ke
Hollywood untuk melanjutkan karir aktingnya. Menjadi aktor teater yang
berpengalaman tidak membuat Vin mendapatkan kesan yang baik di Hollywood.
Setelah satu tahun berjuang untuk membuat namanya dikenal, ia kembali ke New
York. Kemudian Ibunya memberinya sebuah buku berjudul “Fitur digunakan Film di
Mobil Harga” oleh Rick Schmidt. Buku tersebut memberi pengetahuan baru baginya
yaitu dia bisa memperbaiki kariernya. Sehingga dia berhasil membuat film pendek
berdasarkan pengalamannya sendiri sebagai seorang aktor, yang disebut
Multi-Facial (1995), yang diselesaikan dalam waktu 3 hari dengan biaya $ 3.000.
Multi-Facial (1995) akhirnya diterima di Cannes Film Festival pada tahun
1995 dan membuatnya dikenal dan mendapat sambutan yang sangat riuh.
Keberhasilan ini membuat Vin kemudian menggalang dana untuk pembuatan film
berikutnya yang berjudul STRAYS yang juga berhasil masuk festival film
Sundance dan mendapat tanggapan positif. Tak disangka-sangka film MULTI-FACIAL
ternyata menarik perhatian sutradara Steven Spielberg yang kemudian malah
menawari Vin untuk bermain dalam SAVING PRIVATE RYAN. Ini yang membuatnya mendapatkan banyak
pekerjaan. Ketika direktur The Iron Giant (1999) melihat hasil kerja Vin
Diesel, beliau memutuskan untuk memberi vin peran dalam juduk film “Pitch
Black”. Dari sana, karir Vin terus tumbuh. Dia memerankan peran utama
pertamanya sebagai ‘Richard B Riddick’ dalam film fiksi ilmiah Pitch Black
(2000). Peran yang telah membuat dia mendapatkan penggemar setianya dan
pengakuan public yanglayak.
Film action dan balapan, The Fast and The Furious (2001), makin
membawa Vin ke puncak super stardom . Ya, lewat perannya sebagai Dom
Toretto, sosok Vin makin lekat dengan peran-peran cowok jagoan di film action.
Sudah ada 22 film yang dibintangi aktor ini termasuk THE FAST AND THE
FURIOUS, XXX, A MAN APART, THE CHRONICLES OF RIDDICK,
dan THE PACIFIER. Vin kembali membintangi sekuel film THE FAST AND
THE FURIOUS keempat. Di film ini, ia kembali bersanding dengan Paul Walker.
Vin juga bertindak sebagai produser di film
ini.
0 komentar:
Post a Comment